Senin, 14 Maret 2011

BAGIAN UTAMA MESIN BUBUT CNC TU 2 A PART 2

by Kun_Corporation on Sunday, 23 January 2011 at 07:01
5) Cekam
Cekam pada mesin bubut berfungsi untuk menjepit benda kerja pada
saat proses penyayatan berlangsung. Kecepatan spindel mesin bubut ini
diatur menggunakan transmisi sabuk. Pada sistem transmisi sabuk dibagi
menjadi enam transmisi penggerak.
Adapun tingkatan sistem transmisi penggerak spindle utama mesin CNC
TU-2A, bisa dilihat dari gambar ilustrasi berikut.
Gambar 8. Transmisi penggerak
Enam tingkatan pulley penggerak tersebut memungkinkan untuk
pengaturan berbagai putaran sumbu utama. Sabuk perantara pulley A dan
pulley B bersifat tetap dan tidak dapat diubah, sedangkan sabuk perantara
pulley B dengan pulley C dapat dirubah sesuai kecepatan putaran yang
diinginkan, yaitu pada posisi BC1, BC2, dan BC3.

6) Meja mesin
Meja mesin atau sliding bed sangat mempengaruhi baik buruknya hasil
pekerjaan menggunakan mesin bubut ini, hal ini dikarenakan gerakan
memanjang eretan (gerakan sumbu Z) tertumpu pada kondisi sliding bed
ini. Jika kondisi sliding bed sudah aus atau cacat bisa dipastikan hasil
pembubutan menggunakan mesin ini tidak akan maksimal, bahkan benda
kerja juga rusak. Hal ini juga berlaku pada mesin bubut konvensional.


7) Kepala lepas
Kepala lepas berfungsi sebagai tempat pemasangan senter putar pada
saat proses pembubutan benda kerja yang relatif panjang. Pada kepala
lepas ini bisa dipasang pencekam bor, dengan diameter mata bor maksimum
8 mm. Untuk mata bor dengan diameter lebih dari 8 mm, ekor mata bor
harus memenuhi syarat ketirusan MT1.

                                                             BY     : TRIHERMAWAN          

BAGIAN UTAMA MESIN BUBUT CNC TU 2 A PART 4

BAGIAN UTAMA MESIN BUBUT CNC TU 2 A PART 4

by Kun_Corporation on Sunday, 23 January 2011 at 07:07
Saklar layanan dimensi mesin
Saklar ini berfungsi untuk mengatur layanan dimensi yang akan bekerja
pada mesin CNC, yaitu layanan dalam bentuk satuan Metris maupun Inch. Cara
kerja saklar ini, apabila mesin akan difungsikan pada dimensi tertentu, maka
simbol penunjuk saklar diputar pada titik satuan dimensi yang sesuai dengan
program kerja. Agar lebih jelas lihat dan perhatikan gambar ilustrasi berikut ini.
. Penunjukan
saklar dalam satuan Metris saklar dalam satuan Inch
Amperemeter
Amperemeter berfungsi sebagai display besarnya pemakaian arus aktual
dari motor utama. Fungsi utama dari amperemeter ini untuk mencegah beban
berlebih pada motor utama.
. Amperemeter
Arus yang diizinkan pada saat pengoperasian mesin adalah 4 ampere.
Apabila mesin dioperasikan secara terus menerus (kontinu) besarnya arus aktual
yang diizinkan sebesar 2 ampere. Besarnya beban arus aktual pada motor utama
pada saat pengoperasian dapat dikurangi dengan cara mengurangi kedalaman
Disk Drive
Disk drive pada mesin CNC dimaksudkan untuk pelayanan pengoperasian
disket. Dengan pelayanan disket dapat dilakukan hal-hal berikut.
a) Menyimpan data dari memori mesin ke dalam memori disket.
b) Memindah data program dari data ke dalam memori mesin.
. Disk drive
Saklar pengatur asutan (feed overide)
Saklar ini berfungsi sebagai pengatur kecepatan gerakan asutan dari eretan
mesin. Saklar ini hanya dipergunakan pada pengoperasian mesin secara manual.
Kecepatan asutan untuk mesin CNC-TU2A berkisar antara 5–400 mm/menit.
. Saklar pengatur asutan
Untuk menjalankan gerakan cepat (rapid) dapat menggunakan tombol
yang ditekan secara bersamaan dengan tombol koordinat sumbu X dan Z yang
dikehendaki. Tombol ini berfungsi untuk memindahkan fungsi dari fungsi CNC
ke fungsi manual, atau sebaliknya.
Tombol ini berfungsi untuk menyimpan data pada memori mesin.
Tombol ini berfungsi untuk menghapus satu karakter/kata untuk diganti.
Tombol ini berfungsi untuk memindah cursor kembali ke nomor blok program sebelumnya.
Tombol ini berfungsi untuk memindah cursor menuju nomor blok berikutnya.
Tombol ini berfungsi sebagai berikut.
– Memasukkan data bernilai negatif, tombol ini ditekan setelah memasukkan nilai/angka
yang dikehendaki.
– Memasukkan data dengan karakter M. Contoh: M99, M03, M05.
– Menguji kebenaran program, setelah program selesai dibuat, tekan dan tahan tombol
ini, secara otomatis program yang telah dibuat akan dicek kebenarannya oleh komputer.
Tombol ini berfungsi untuk memindahkan cursor.
Kombinasi tombol untuk menyisipkan satu baris blok program.
(Tekan tombol ~ diikuti tombol INP).
Kombinasi tombol untuk menghapus satu baris blok program.
(Tekan tombol ~ diikuti tombol DEL).
Kombinasi tombol untuk:
– Menghapus alarm. (Tekan tombol REV diikuti tombol INP)
– Kembali ke awal program.
Kombinasi tombol untuk mengeksekusi program agar berhenti sementara.
(Tekan tombol INP diikuti tombol FWD).
Tombol kombinasi untuk mengeksekusi program secara satu persatu dalam setiap blok
program.
Kombinasi ini biasa digunakan sebagai salah satu cara pengecekan kebenaran program.
(Tekan tombol 1 disusul tombol START)
Tombol ini dipergunakan untuk mengeksekusi program secara keseluruhan.
Tombol kombinasi untuk menghapus program secara keseluruhan dari memori mesin.
(Tekan tombol DEL diikuti INP)

G 00: Gerak lurus cepat (tidak boleh menyayat)
G 01: Gerak lurus penyayatan
G 02: Gerak melengkung searah jarum jam (CW)
G 03: Gerak melengkung berlawanan arah jarum jam (CCW)
G 04: Gerak penyayatan (feed) berhenti sesaat
G 21: Baris blok sisipan yang dibuat dengan menekan tombol ~ dan INP
G 25: Memanggil program sub routine
G 27: Perintah meloncat ke nomor blok yang dituju
G 33: Pembuatan ulir tunggal
G 64: Mematikan arus step motor
G 65: Operasi disket (menyimpan atau memanggil program)
G 73: Siklus pengeboran dengan pemutusan tatal
G 78: Siklus pembuatan ulir
G 81: Siklus pengeboran langsung
G 82: Siklus pengeboran dengan berhenti sesaat
G 83: Siklus pengeboran dengan penarikan tatal
G 84: Siklus pembubutan memanjang
G 85: Siklus pereameran
G 86: Siklus pembuatan alur
G 88: Siklus pembubutan melintang
G 89: Siklus pereameran dengan waktu diam sesaat
G 90: Program absolut
G 91: Program Incremental
G 92: Penetapan posisi pahat secara absolut
M 00: Program berhenti
M 03: Spindle (sumbu utama) berputar searah jarum jam (CW)
M 05: Putaran spindle berhenti
M 06: Perintah penggantian alat potong (tool)
M 17: Perintah kembali ke program utama
M 30: Program berakhir
M 99: Penentuan parameter I dan K
A 00: Kesalahan perintah pada fungsi G atau M
A 01: Kesalahan perintah pada fungsi G02 dan G03
A 02: Kesalahan pada nilai X
A 03: Kesalahan pada nilai F
A 04: Kesalahan pada nilai Z
A 05: Kurang perintah M30
A 06: Putaran spindle terlalu cepat
A 09: Program tidak ditemukan pada disket
A 10: Disket diprotek
A 11: Salah memuat disket
A 12: Salah pengecekan
A 13: Salah satuan mm atau inch dalam pemuatan
A 14: Salah satuan
A 15: Nilai H salah
A 17: Salah subprogram
                                                                    BY: TRIHERMAWAN